Pola Rawatan Harian Pleci (Zosterops)

 

"1 burung 1 karakter, 1000 burung, yaa 1000 karakter."

Istilah diatas jamak di temui di kalangan penghobi burung kacamata (Zosterops) di Indonesia. Bagaimana tidak? satu settingan untuk satu burung, hasilnya akan jauh berbeda bila di terapkan pada burung yang lain ..
Misterius ..??? memang, justru itu tantangannya ...


Pola rawatan burung untuk peruntukan Klangenan (sekedar ocehan di rumah) dan untuk kepentingan lomba jelas berbeda, karena agar burung Wani (waton muni atau asal bunyi) dangan "Wani" (berani) dia du di arena Lomba pasti membutuhkan penganganan yang berbeda pula ... Dan karena saya bukan "pemain" lomba burung maka saya pola rawatan saya juga pola rawatan Rumahan ... :D

Pada dasarnya PC adalah burung koloni, maka penanganannya juga harus menyesuaikan dengan kodrat alamiahnya tersebut.

Burung koloni sebagian besar merupakan burung petengger dan melakukan migrasi secara berkelompok, dan mempunyai area teretorial yang luas (bahkan ada cerita temen yang menemukan PC Malaysia di Lampung-entah bener ato g), biasanya di pimpin oleh seekor “ketua” yang jamak oleh kalangan PCmania di sebut Pleci Raja (secara fisiologis tidak berbeda dengan PC yang lain).

Ketika terpisah dari kelompoknya, PC secara naluriah akan mengeluarkan suara untuk memanggil teman se koloninya (untuk jenis suara sudah di bahas di dokumen)…nah ini yang bisa kita buat patokan untuk melatih gantangan PC kita untuk keperluan lapangan ato klangenan…
berbeda..??? pasti..untuk klangenan biasanya cukup dengan burung kita “ngoceh” gacor, ngalas, dan sebagainya, karenanya untuk posisi jemur di usahakan jangan saling lihat PC yang lain, karena akan cenderung diam, lebih baik tidak saling lihat, agar bisa sahut2an…

Nah, kalo untuk keperluan lapangan, maka perlu penanganan yg jauh berbeda…

Di lapangan, di perlukan PC yg mau “kerja” walaupun kanan kiri, depan belakang, atas bawahnya, ada PC lain yang koar2 g karuan…pelatihannya cukup simple///

Gantang berdampingan PC anda….kenapa?

Karena  seperti di alam, dalam gantangan yang berdekatan setiap hari, maka secara naluriah, salah satu PC akan mengambil peran sebagai ketua kelompok, biasanya yang bunyi pertama kali saat di embunkan pagi hari, nah dengan treatment seperti ini, lama kelamaan, PC akan mau “bunyi” walaupun di sekitarnya ada PC lain, karena dia menganggap daerah tersebut adalah teretorialnya…